Akibat Mempersulit Orang Lain: Pandangan Islam

Guys, pernah gak sih kalian merasa kesusahan karena ada orang yang mempersulit urusan kita? Pasti gak enak banget ya kan. Nah, dalam Islam, mempersulit urusan orang lain itu gak dibenarkan lho. Malah, ada konsekuensi yang cukup serius bagi pelakunya. Yuk, kita bahas lebih dalam mengenai hal ini!

Ancaman bagi Mereka yang Mempersulit Urusan Orang Lain

Dalam ajaran Islam, memudahkan urusan orang lain itu sangat dianjurkan. Bahkan, Allah SWT menjanjikan pahala yang besar bagi mereka yang melakukannya. Sebaliknya, bagi mereka yang suka mempersulit, ada ancaman yang menanti. Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa yang melepaskan satu kesusahan seorang mukmin, pasti Allah akan melepaskan darinya satu kesusahan pada hari kiamat. Barangsiapa yang memudahkan urusan orang lain, pasti Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Barangsiapa yang menutupi aib seorang muslim, pasti Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat. Allah senantiasa menolong hamba-Nya selama hamba itu menolong saudaranya." (HR. Muslim)

Hadis ini jelas banget ya, guys. Orang yang mempersulit urusan orang lain, kelak di hari kiamat juga akan dipersulit urusannya oleh Allah SWT. Bahkan, di dunia pun hidupnya bisa jadi gak tenang karena selalu ada masalah. Ini adalah peringatan keras bagi kita semua untuk selalu berusaha memudahkan urusan orang lain, bukan malah sebaliknya.

Selain itu, mempersulit urusan orang lain juga bisa menjadi penyebab hilangnya keberkahan dalam hidup kita. Ketika kita membuat orang lain susah, hati mereka bisa jadi sakit dan mendoakan yang buruk untuk kita. Doa orang yang terzalimi itu makbul lho, guys. Jadi, jangan sampai kita menjadi penyebab orang lain menderita karena perbuatan kita.

Mempersulit urusan orang lain juga bisa merusak hubungan sosial kita. Siapa sih yang mau berteman atau berurusan dengan orang yang suka mempersulit? Pasti gak ada kan. Kalau kita dikenal sebagai orang yang menyusahkan, orang-orang akan menjauhi kita dan kita akan kesulitan mendapatkan bantuan saat kita membutuhkannya. Jadi, penting banget untuk menjaga sikap kita agar selalu memudahkan urusan orang lain.

Contoh-Contoh Mempersulit Urusan Orang Lain

Sebenarnya, ada banyak banget contoh perbuatan yang termasuk dalam kategori mempersulit urusan orang lain. Beberapa di antaranya adalah:

• Menunda-nunda pekerjaan atau janji. Misalnya, kita sudah berjanji akan membantu teman mengerjakan tugas, tapi kita malah menundanya tanpa alasan yang jelas. Ini bisa membuat teman kita kesulitan menyelesaikan tugasnya tepat waktu.
• Memberikan informasi yang salah atau tidak lengkap. Misalnya, saat ada orang yang bertanya tentang suatu hal, kita malah memberikan jawaban yang berbelit-belit atau bahkan bohong. Ini tentu saja akan mempersulit orang tersebut dalam mencari informasi yang benar.
• Membuat aturan yang berlebihan atau tidak masuk akal. Misalnya, seorang atasan membuat aturan yang sangat ketat dan tidak fleksibel bagi bawahannya. Ini bisa membuat bawahan merasa tertekan dan sulit untuk bekerja dengan baik.
• Menghambat proses birokrasi. Misalnya, seorang petugas pelayanan publik sengaja memperlambat proses pengurusan dokumen atau izin. Ini tentu saja akan merugikan orang yang membutuhkan pelayanan tersebut.
• Menagih hutang dengan cara yang kasar atau mempermalukan. Dalam Islam, menagih hutang memang diperbolehkan, tapi harus dilakukan dengan cara yang baik dan tidak mempermalukan orang yang berhutang. Menagih hutang dengan cara yang kasar bisa mempersulit orang yang berhutang untuk membayar hutangnya.

Contoh-contoh di atas hanyalah sebagian kecil dari perbuatan yang termasuk dalam kategori mempersulit urusan orang lain. Intinya, segala perbuatan yang membuat orang lain merasa susah, terbebani, atau terhambat dalam mencapai tujuannya, bisa dikategorikan sebagai mempersulit urusan orang lain.

Cara Menghindari Perbuatan Mempersulit Orang Lain

Nah, sekarang kita sudah tahu betapa berbahayanya perbuatan mempersulit urusan orang lain. Pertanyaannya, bagaimana cara kita menghindari perbuatan tersebut? Berikut beberapa tips yang bisa kita lakukan:

1. Selalu berusaha untuk tepat waktu dan menepati janji. Kalau kita sudah berjanji untuk melakukan sesuatu, usahakan untuk menepatinya. Kalaupun ada halangan, segera beritahu orang yang bersangkutan agar dia bisa mencari solusi lain.
2. Berikan informasi yang benar dan lengkap. Jangan memberikan informasi yang berbelit-belit atau bahkan bohong. Kalau kita tidak tahu jawabannya, lebih baik kita katakan tidak tahu daripada memberikan informasi yang salah.
3. Buat aturan yang masuk akal dan fleksibel. Kalau kita memiliki wewenang untuk membuat aturan, usahakan untuk membuat aturan yang tidak memberatkan orang lain. Berikan kelonggaran dan fleksibilitas jika memang diperlukan.
4. Berikan pelayanan yang cepat, tepat, dan ramah. Kalau kita bekerja di bidang pelayanan publik, berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Jangan memperlambat proses atau bersikap tidak ramah.
5. Tagih hutang dengan cara yang baik dan tidak mempermalukan. Kalau kita memberikan pinjaman kepada orang lain, tagihlah hutang tersebut dengan cara yang sopan dan tidak mempermalukan orang yang berhutang.
6. Berempati kepada orang lain. Cobalah untuk merasakan apa yang orang lain rasakan. Dengan begitu, kita akan lebih peka terhadap kebutuhan mereka dan berusaha untuk membantu mereka.
7. Berdoa kepada Allah SWT. Mintalah kepada Allah SWT agar kita dijauhkan dari perbuatan mempersulit urusan orang lain dan diberikan kemampuan untuk selalu memudahkan urusan orang lain.

Keutamaan Memudahkan Urusan Orang Lain

Setelah membahas tentang bahaya mempersulit urusan orang lain, sekarang kita bahas yuk tentang keutamaan memudahkan urusan orang lain. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Allah SWT menjanjikan pahala yang besar bagi mereka yang memudahkan urusan orang lain. Selain itu, ada banyak keutamaan lain yang bisa kita dapatkan jika kita suka membantu orang lain.

• Allah SWT akan memudahkan urusan kita di dunia dan di akhirat. Ini adalah janji Allah SWT yang pasti akan ditepati. Kalau kita memudahkan urusan orang lain, maka Allah SWT pun akan memudahkan urusan kita, baik di dunia maupun di akhirat.
• Kita akan mendapatkan keberkahan dalam hidup. Hidup kita akan terasa lebih bermakna dan bahagia karena kita bisa memberikan manfaat bagi orang lain.
• Kita akan mendapatkan pahala jariyah. Pahala jariyah adalah pahala yang terus mengalir meskipun kita sudah meninggal dunia. Salah satu cara untuk mendapatkan pahala jariyah adalah dengan membantu orang lain.
• Kita akan mendapatkan tempat yang istimewa di sisi Allah SWT. Orang-orang yang suka membantu orang lain adalah orang-orang yang dicintai oleh Allah SWT. Mereka akan mendapatkan tempat yang istimewa di sisi-Nya.
• Kita akan mendapatkan banyak teman dan sahabat. Orang-orang akan senang berteman dengan kita kalau kita dikenal sebagai orang yang suka membantu. Kita akan memiliki hubungan sosial yang baik dan harmonis.

Kesimpulan

Guys, jadi intinya, mempersulit urusan orang lain itu perbuatan yang sangat tidak baik dalam Islam. Ada ancaman yang serius bagi pelakunya, baik di dunia maupun di akhirat. Sebaliknya, memudahkan urusan orang lain itu perbuatan yang sangat mulia dan akan mendatangkan banyak keutamaan bagi kita. Jadi, yuk mulai sekarang kita berusaha untuk selalu memudahkan urusan orang lain, bukan malah sebaliknya. Semoga kita semua bisa menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama dan mendapatkan ridha dari Allah SWT. Aamiin.

Semoga artikel ini bermanfaat ya, guys! Jangan lupa untuk share ke teman-teman kalian agar mereka juga tahu tentang pentingnya memudahkan urusan orang lain. Sampai jumpa di artikel berikutnya!